ITSALLCHARLIE – Saat ini masyarakat tengah dihebohkan dengan kisah Tiko merawat ibunya yang mengalami gangguan jiwa. Kabarnya Tiko telah merawat Ibunya selama 11 tahun tanpa akses listrik dan kondisi rumah yang terbengkalai.
ASAL MUASAL
Tiko dan ibunya, Bu Eni, tinggal di kawasan PLN Klender, Jalan Peron, RT 006/RW 02, Kel. Jatinegara, Kec. Cakung, Jakarta Timur. Mereka hanya tinggal berdua setelah suami Bu Eni berpisah. Rumah yang mereka tempati tergolong besar dan mewah, namun karena tidak ada penerangan listrik dan tak terurus, rumah tersebut sampai ditumbuhi tanaman-tanaman liar.
Tiko menceritakan bahwa ayahnya telah lama meninggalkan dia dan Bu Eni sejak usianya masih 12 tahun. Saat itu, Tiko yang masih duduk di bangku SMP dengan terpaksa harus putus sekolah. Banyak warga yang kagum dengan Tiko yang tetap mau merawat ibunya selama 11 tahun tanpa listrik dan keadaan rumah yang sangat terbengkalai.
Tiko sendiri harus bekerja dan merawat ibunya lantaran tak ada saudara ibunya yang mengunjungi. Tiko juga hanya mendengar bahwa setelah tak lagi serumah, ayahnya tinggal di Jawa Timur dengan istri pertamanya.
Sebenarnya setelah ditinggalkan oleh ayahnya, Bu Eny masih beraktivitas seperti biasa. Karena tidak diberi nafkah oleh Sang Ayah, membuat Bu Eny harus mencari uang dengan menjual makanan. Hal tersebut tak berlangsung lama, lantaran kesehatan mental Bu Eny yang makin menurun.
Sekarang Bu Eny sudah dibawa ke rumah sakit jiwa oleh Dinas Sosial dan YouTuber Pratiwi Noviyanthi. Bukan hanya itu, rumah mewah yang ditinggali Tiko dan Bu Eny juga dibersihkan. Tim penyelamat Gatot Sulaeman dan Sudin Gulkarmat berkolaborasi dengan petugas yang lain melakukan pembersihan di rumah Bu Eni.
ANAK PERTAMA
Kisah Tiko yang viral berbeda cerita dengan versi dari Wuri yang merupakan anak dari istri pertama ayah Tiko. Wuri mengungkapan bahwa ayahnya diusir dari rumah. Wuri juga tak tahu mengapa ayahnya diusir, karena ia hanya tahu bahwa ayahnya yang bernama Herman Muji Susanto sering bertengkar dengan Eny.
Dia menyebutkan bahwa Herman yang saat itu tinggal bersama Eny terlihat tak terurus. Bahkan Eny mempunyai sifat yang keras serta tak suka jika keluarga suaminya berkunjung ke rumah.
Herman sendiri diketahui telah meninggal pada tahun 2015. Sejak Herman meninggal akhirnya mereka putus kontak. Wuri mengaku bahwa tidak mengganggu dan tidak ikut campur urusan Bu Eny.
KLARIFIKASI WURI
Menurut Wuri keadaan Tiko dan Bu Eny sekarang ini bukanlah kesalahan ayahnya, karena rumah yang ditinggali Tiko dan Ibu diserahkan dalam keadaan yang masih baik dan utuh. Wuri sendiri memaklumi serta memaafkan penuturan Tiko yang berbeda dengan cerita asli menurutnya karena menganggap Tiko tak tahu cerita yang sebenarnya. Wuri hanya berharap Tiko harus berhati-hati dalam bercerita serta saat membuat pernyataan.
KEDEPANNYA
Apapun yang terjadi pada Tiko dan Bu Eni dapat dijadikan pembelajaran bagi kita agar tetap mensyukuri semua yang telah diberikan Tuhan. Selain itu kita juga perlu mencontoh Tiko yang tetap setia merawat Sang Ibu walaupun kondisinya sedang mengalami depresi.
Menanggapi bagaimana duduk masalah yang sebenarnya antara penuturan Tiko dan Wuri, kita doakan saja semoga akan segera membaik diiringi kondisi Bu Eny yang makin sehat.
Kisah ini menjadi viral lantaran banyak masyarakat merasa iba dan kagum pada sosok Tiko. Dengan keterbatasan dan kondisi yang tidak memungkinkan Tiko merawat ibunya sendiri tanpa siapapun. (redaksi: situs judi bola)